FUNGSI SEKOLAH
1. Sekolah mempersiapkan seseorang untuk mendapat suatu pekerjaan.
Penerapan sistem sekolah bermaksud untuk memberikan kompetensi-kompetensi jenis keahlian dalam lahan pekerjaan yang terbentang luas kompleksitasnya. Anak yang menamatkan sekolah diharapkan sanggup melakukan pekerjaan sesuai dengan kebutuhan dunia pekerjaan atau setidaknya mempunyai dasar untuk mencari nafkah. Makin tinggi pendidikan makin besar harapannya memperoleh pekerjaan yang layak dan memiliki prestise tinggi. Dengan ijasah yang tinggi seseorang dapat memahami dan menguasai pekerjaan kepemimpinan atau tugas lain yang dipercayakan kepadanya.
2. Sekolah sebagai alat alat transmisi kebudayaan
Fungsi transmisi kebudayaan
masyarakat kepada anak menurut Vembriarto (1990) dapat dibedakan menjadi dua macam,
yaitu (1) transmisi pengetahuan & keterampilan, dan (2) transmisi sikap,
nilai-nilai dan norma-norma. Transmisi pengetahuan ini mencakup pengetahuan
tentang bahasa, sistem matematika,
pengetahuan alam dan sosial serta penemuan-penemuan teknologi.
Wujud keberadaan sekolah merupakan bukti tentang kiprah peranan lembaga pendidikan dalam mengupayakan terjaminnya transformasi nilai-nilai dan norma yang senantiasa dijunjung tinggi. Sementara itu, dalam masyarakat modern di sekolah, anak tidak hanya mempelajari pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga sikap, nilai-nilai dan norma-norma.
Sebagian besar sikap dan nilai-nilai itu dipelajari secara informal melalui situasi formal di kelas dan di sekolah. Melalui contoh pribadi guru, isi cerita buku-buku bacaan pelajaran sejarah dan geografi serta situasi lingkungan sekolah anak mempelajari sikap, nilai-nilai dan norma-norma masyarakat.
pengetahuan alam dan sosial serta penemuan-penemuan teknologi.
Wujud keberadaan sekolah merupakan bukti tentang kiprah peranan lembaga pendidikan dalam mengupayakan terjaminnya transformasi nilai-nilai dan norma yang senantiasa dijunjung tinggi. Sementara itu, dalam masyarakat modern di sekolah, anak tidak hanya mempelajari pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga sikap, nilai-nilai dan norma-norma.
Sebagian besar sikap dan nilai-nilai itu dipelajari secara informal melalui situasi formal di kelas dan di sekolah. Melalui contoh pribadi guru, isi cerita buku-buku bacaan pelajaran sejarah dan geografi serta situasi lingkungan sekolah anak mempelajari sikap, nilai-nilai dan norma-norma masyarakat.
3. Sekolah mengajarkan peranan sosial
Pendidikan diharapkan membentuk
manusia sosial yang dapat bergaul dengan sesama manusia sekalipun berbeda
agama, suku bangsa, pendirian dan sebagainya. Seorang anak juga harus dapat
menyesuaikan diri dalam situasi sosial yang berbeda-beda.
4. Sekolah sebagai penyedia tenaga pembangunan
Bagi
negara-negara berkembang, pendidikan dipandang menjadi alat yang paling ampuh untuk menyiapkan tenaga produktif guna menopang proses pembangunan. Kekayaan alam
hanya mengandung arti bila didukung oleh keahlian. Maka karena itu manusia
merupakan sumber utama bagi negara.
5. Sekolah membuka kesempatan memperbaiki nasib
Semenjak diterapkannya sistem
pendidikan yang bebas dinikmati secara merata oleh berbagai lapisan masyarakat
maka secara otomatis telah meruntuhkan tembok ketimpangan sosial,
feodalisme. Sekolah menjadi tempat yang paling strategis untuk menyalurkan
kebutuhan mobilitas vertikal dalam kerangka stratifikasi sosial masyarakat.
Bagi orang-orang yang ingin menapaki karier hidup yang lebih prestisius maka
mereka cukup mendaftarkan diri ke lembaga sekolah dan berproses secara serius sampai
pada akhirnya menerima bukti kelulusan. Tidak sedikit yang berhasil menapaki
jenjang karir hidupnya melalui
sekolah meskipun memiliki latar belakang status sosial yang rendah.
6. Fungsi sekolah sebagai alat integrasi sosial
Dalam masyarakat yang bersifat heterogen dan pluralistik, terjaminnya integrasi sosial merupakan fungsi pendidikan sekolah yang cukup penting. Masyarakat Indonesia mengenal bermacam-macam suku bangsa masing-masing dengan adat istiadat. Dengan demikian bahaya disintegrasi sosial sangat besar. Sebab itu fungsi sekolah yang terpenting adalah menjamin integrasi sosial.
6. Fungsi sekolah sebagai alat integrasi sosial
Dalam masyarakat yang bersifat heterogen dan pluralistik, terjaminnya integrasi sosial merupakan fungsi pendidikan sekolah yang cukup penting. Masyarakat Indonesia mengenal bermacam-macam suku bangsa masing-masing dengan adat istiadat. Dengan demikian bahaya disintegrasi sosial sangat besar. Sebab itu fungsi sekolah yang terpenting adalah menjamin integrasi sosial.
sumber: paraahli.com
Komentar