Langsung ke konten utama

MODAL PENGUSAHA



 
Bila dulunya sebagian besar masyarakat Indonesia lebih tertarik menjadi seorang karyawan di perusahaan besar dibandingkan terjun menekuni dunia usaha, belakangan ini minat masyarakat kita mulai sedikit bergeser dan melirik dunia usaha sebagai salah satu alternatif untuk mendatangkan untung besar setiap bulannya. Fenomena tersebut tentu memberikan sinyal positif bagi kita semua. Sebab, sekarang ini pertumbuhan jumlah pelaku usaha di Indonesia terus mengalami peningkatan seiring dengan meningkatnya daya beli konsumen setiap harinya.
Nah, bagi Anda yang tak mau ketinggalan untuk ikut terjun di dunia usaha. Berikut ini kami informasikan kepada para pembaca mengenai tiga tips bisnis yang perlu kita persiapkan sebelum akhirnya menghadapi ketatnya persaingan pasar di dunia usaha.
Pertama, jangan pernah coba merintis sebuah usaha bila Anda tak bisa tersenyum. Istilah tersebut merupakan sebuah ungkapan sederhana yang menunjukan betapa pentingnya kualitas pelayanan terhadap kepuasan para konsumen. Dalam hal ini tentunya Anda bisa memberikan senyuman pelayanan dalam berbagai macam program, mulai dari pelayanan delivery order untuk memudahkan konsumen dalam melakukan pemesanan produk, memberikan sapaan hangat kepada para pengunjung untuk membangun kedekatan dengan konsumen, menawarkan program bonus setiap bulannya bagi para pelanggan setia Anda, atau bisa juga sekedar mengucapkan kalimat “Terimakasih” kepada para pembeli yang datang ke toko Anda.
Kedua, jangan cepat panik dan berpikirlah dengan tenang ketika menghadapi segala permasalahan. Sebagai seorang pelaku usaha, tentunya Anda harus siap menghadapi berbagai macam kondisi serta bisa mengendalikan emosi ketika membentur sebuah permasalahan. Modal ini perlu Anda miliki karena segala keputusan yang diambil dengan tergesa-gesa atau dalam keadaan panik, biasanya hasil yang didapatkan juga kurang baik. Dengan pola pikir yang cenderung tenang, Anda bisa menjalankan segala urusan bisnis dengan stabil dan hasil yang didatangkan juga bisa lebih maksimal.

pelayanan prima
Ketiga, sederhanakan bisnis Anda agar semua orang bisa mudah memahaminya. Agar bisa sukses merintis sebuah usaha, Anda tak perlu merancang konsep sedemikian rupa untuk memancing minat para konsumen. Sebab, sebagian besar konsumen lebih menyukai segala sesuatunya lebih simple atau sederhana sehingga siapa saja bisa dengan mudah memahaminya. Semakin mudah seorang konsumen memahami bisnis atau produk Anda, maka semakin mudah pula mereka mempercayai kualitas Anda. Sehingga tidak heran bila 
sekarang ini banyak konsumen yang lebih memilih produk yang mudah untuk dipahami dan mudah pula untuk mendapatkannya. Dari kesederhanaan tersebut, tidak menutup kemungkinan bila Anda bisa mendatangkan untung besar setiap bulannya.
Semoga setelah memahami modal utama menjadi pengusaha, kedepannya Anda bisa lebih yakin untuk melangkahkankan kaki di dunia usaha dan mendatangkan untung besar setiap bulannya dengan menjadi seorang pengusaha. Maju terus UKM Indonesia dan salam sukses!

Sumber gambar :
1. http://blogs-images.forbes.com/larrymyler/files/2012/09/12251579_s2.jpg
2. http://level343.com/article_archive/wp-content/uploads/customer_service-article.jpeg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tembang Macapat Pangkur dan Maknanya

Tembang macapat pangkur banyak digunakan pada tembang-tembang yang bernuansa Pitutur (nasihat), pertemanan, dan cinta. Baik rasa cinta kepada anak, pendamping hidup, Tuhan dan alam semesta. Banyak yang memaknai tembang macapat pangkur sebagai salah satu tembang yang berbicara tentang seseorang yang telah menginjak usia senja, dimana orang tersebut mulai mungkur atau mengundurkan diri dari hal-hal keduniawian. Oleh karena itu sangat banyak tembang-tembang macapat pangkur yang berisi nasihat-nasihat pada generasi muda. (baca juga : Macapat Pangkur, Meninggalkan Urusan Duniawi) Salah satu contoh tembang macapat pangkur yang populer di masyarakat adalah karya KGPAA Mangkunegoro IV yang tertuang dalam Serat Wedatama, pupuh I, yakni : Mingkar-mingkuring ukara (Membolak-balikkan kata) Akarana karenan mardi siwi (Karena hendak mendidik anak) Sinawung resmining kidung (Tersirat dalam indahnya tembang) Sinuba sinukarta (Dihias penuh warna ) Mrih kretarta pakartin...

Bedanya Skripsi, Tesis, Disertasi, Karya Ilmiah , Makalah, Dan Paper

Karya ilmiah merupakan hasil paduan berpikir ilmiah melalui penelitian. Karya ilmiah disusun secara sistematis berdasarkan kaidah berpikir ilmiah, yang karena itu, sangat sulit dihasilkan oleh mereka yang tidak mempelajari dan memahami aturan dan prosedur keilmiahan. Karya ilmiah bertumpu pada berpikir ilmiah, yaitu: berpikir deduktif dan induktif. Adapun karya ilmiah dapat dipilah menjadi:  1. Makalah Lazimnya, makalah dibuat melalui kedua cara berpikir tersebut. Tetapi, tidak menjadi soal manakala disajikan berbasis berpikir deduktif (saja) atau induktif (saja). Yang penting, tidak berdasar opini belaka. Makalah, dalam tradisi akademik, adalah karya ilmuwan atau mahasiswa yang sifatnya paling ‘soft’ dari jenis karya ilmiah lainnya. Sekalipun, bobot akademik atau bahasan keilmuannya, adakalanya lebih tinggi. Misalnya, makalah yang dibuat oleh ilmuwan dibanding skripsi mahasiswa. Makalah mahasiswa lebih kepada memenuhi tugas-tugas pekuliahan. Karena itu, aturanny...

HAKIKAT SHOLAT MENURUT SYEKH SITI JENAR

http://www.javalaw-bmg.blogspot.com Peliharalah shalatmu dan shalat wustha. Berdirilah untuk Allah (dalam shalat) yang khusyuk (QS Al. Baqarah / 2:238). Ini adalah penegasan dari Allah tentang kewajiban dan keharusan memelihara shalat, baik segi dzahir maupun batin dengan titik tekan khusyuk, kondisi batin yang mantap. Secara lahir, shalat dilakukan dengan berdiri, membaca Al-Fatihah , sujud, duduk dsb. Kesemuanya melibatkan keseluruhan anggota badan. Inilah shalat jasmani dan fisikal. Karena semua gerakan badan berlaku dalam semua shalat, maka dalam ayat tersebut disebut shalawaati (segala shalat) yang berarti jamak. Dan ini menjadi bagian pertama, yakni bagian lahiriah. Bagian kedua adalah tentang shalat wustha, yaitu yang secara sufistik adalah shalat hati. Wustha dapat diartikan pertengahan atau tengah-tengah. Karena hati terletak di tengah, yakni di tengah diri, maka dikatakan shalat wustha sebagai shalat hati. Tujuan shalat ini adalah untuk mendapatkan kedamaian dan ...